Lokasi Anda saat ini adalah:Tembaga Mulia Semanan > Bola
Awali Tahun Ajaran Baru, Yogyakarta Kenalkan Aplikasi Unison
Tembaga Mulia Semanan2025-03-19 23:32:25【Bola】5rakyat jam tangan
Perkenalandata keluaran sydney 2023Menyediakan konten berita menarik dalam dan luar negeri yang komprehensif,Memasuki tahun ajaran baru 2020 - 2021 Pemerintah Kota Yogyakarta mengenalkan platform pembelajaran tikus 2d
Memasuki tahun ajaran baru 2020 - 2021 Pemerintah Kota Yogyakarta mengenalkan platform pembelajaran daring berbasis tikus 2daplikasi android bernama unison.id parent.
Kerjasama Pemerintah Kota Yogyakarta dengan PT Karya Generasi Bintang tersebut memberikan penyediaan fasilitas belajar daring dengan metode segi tiga yakni guru, siswa dan wali murid.
"Ini akan menjadi segi tiga yang tidak akan pernah terlepas di masa pandemi ini, yang sebelumnya tentu belajar dari rumah ada hal yang berubah. Sekarang banyak anak belajar di rumah maka harus ada segi tiga yang harus dibangun," ucapnya.
Metode tersebut, sambungnya, memberikan kesempatan sesama anak didik meski berbeda sekolah termasuk guru dengan guru dan antar wali murid bisa saling sharing.
"Unison menyediakan platform saja sementara konten bisa dari masing masing sekolah. Artinya setiap sekolah kontennya bisa berbeda, karena setiap guru dan sekolah berbeda sehingga metode beda meski silabus sama. Dengan aplikasi ini guru bisa lebih familiar," kata Haryadi.
Haryadi mengaku akan terus mengkaji sistem pembelajaran supaya guru bisa melakukan interaksi secara lancar dengan peserta didik." Platform ini dikerjasamakan secara cuma-cuma karena backgroundpengguna internet di Kota Yogyakarta tinggi," paparnya.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta Budi Asrori menambahkan, penerapan aplikasi tersebut masih dalam proses uji coba di SMPN 4 Yogyakarta sebagai pilot project.
"Masih dalam uji coba dan akan terus dilakukan evaluasi ketika nanti sudah berhasil maka akan diterapkan di sekolah yang lain," ucapnya.
Unison difokuskan untuk diterapkan di sekolah berstatus negeri terlebih dulu. Sementara untuk akun dan password sudah disediakan oleh masing masing sekolah.
Sementara itu Direktur Utama PT Karya Generasi Bintang Rudy Djonni menjelaskan, setelah uji coba di SMPN 4 Yogyakarta selesai maka dalam kurun waktu sekitar dua minggu akan mulai diterapkan di sekolah lain.
Ada sejumlah fitur yang disediakan mulai dari agenda, assement untuk memberikan tugas dan ujian kepada siswa. Selain itu juga ada Fitur khusus untuk memberikan pendekatan psikologis anak.
"Dari sisi materi mereka bisa mengakses fitur pembelajaran secara online atau nantinya bisa mencari guru pendamping secara online," ucapnya.
Dengan aplikasi itu orang tua juga bisa mengontrol perkembangan anak secara berkala. Pada fitur agenda misalnya, setiap guru upload orang tua tahu besok ada tugas dan mata pelajaran apa saja sehingga orang tua bisa terus memonitoring apa yang anak pelajari di sekolah tiap hari. (Tam)
Besar!(513)
Artikel sebelumnya: Pemkot Yogya Terus Beri Bantuan Permakanan Bagi Masyarakat yang Jalani Isolasi Mandiri
Artikel selanjutnya: PBSI Kota Yogyakarta Gelar Muskot 2021
Berita terkait
- Prangko Seri Malioboro Bawa Keindahan Yogya ke Penjuru Dunia
- Kwarcab Kota Yogya Peringati Hari Bapak Pramuka Indonesia 2022
- SunMorSan Bangkitkan Ekonomi Warga Wirobrajan
- Bakesbangpol Ajak Pemuda Ikuti Sekolah Demokrasi
- Inovasi Layanan Kereta Api Geliatkan Pariwisata Yogya
- Sekda Kota Yogyakarta Berikan Motivasi Kepada 38 Calon Paskibraka
- TMMD Tahap I 2022 Sasar Kelurahan Prenggan
- Siswa Kota Yogya Lolos Seleksi Paskibraka Nasional
- Penegakan Hukum Persaingan Usaha Dukung Akuntabilitas Pengadaan Barang Jasa
- Tingkatkan Layanan Berbasis Elektronik Pemkot Yogya Gelar FGD Smart City
Berita hangat
Rekomendasi berita
Wakil Walikota Yogyakarta Ikuti ANPK via Daring
SunMorSan Bangkitkan Ekonomi Warga Wirobrajan
Pemkot Yogya Dorong HIPMI Beri Kontribusi Ekonomi Kepada Masyarakat
Temukan Ratusan Rokok Ilegal, Petugas Edukasi Pedagang
Pemkot Ajak Masyarakat Beri Masukan Untuk Yogya di Masa Depan
Kangen Jogja Tampilkan Potensi Wilayah Kemantren Mantrijeron
Berdaya Tarik, Wisata Sungai Kian Dilirik
Pemkot Yogya- Sarihusada Santuni Anak Yatim Piatu Dampak Covid-19