Lokasi Anda saat ini adalah:Tembaga Mulia Semanan > Lifestyle
Pemkot Tanamkan Nasionalisme Pelajar Yogyakarta
Tembaga Mulia Semanan2025-04-18 05:05:19【Lifestyle】9rakyat jam tangan
Perkenalangrandbet88 gacorMenyediakan konten berita menarik dalam dan luar negeri yang komprehensif,Guna meningkatkan rasa cinta tanah air di kalangan pelajar, Kantor Kesatuan Bangsa (Kesbang) Kota Yo joker678
Guna meningkatkan rasa cinta tanah air di kalangan pelajar,joker678 Kantor Kesatuan Bangsa (Kesbang) Kota Yogyakarta mengundang sejumlah pelajar dari 20 SMP di Kota Yogyakarta untuk mengikuti kegiatan Pemantapan Cinta Tanah Air bagi Pelajar di Ruang Bima, Balaikota Yogyakarta, Selasa (23/04/2019).
Dalam kesempatan ini, Komandan Kodim 0734 Yogyakarta, Letkol. Inf Wiyata Sempana Aji, SE, MDS mengingatkan, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) memiliki beranekaragam suku, ras, dan agama. Keanekaragaman ini harus dijadikan sebagai pemersatu dan kekuatan bagi bangsa Indonesia.
“Wawasan kebangsaan adalah bagaimana kita melihat bangsa kita sendiri. Jangan biarkan perbedaan menjadi pemecah bangsa. Kita tidak boleh mudah diadu domba,” kata Wijaya.
Lebih lanjut, Wijaya menyebutkan, bahwa wawasan kebangsaan terbagi menjadi tiga aspek yakni wilayah, landasan, dan implementasi. Ketiga aspek ini saling terikat satu sama lain. Memiliki landasan adalah hal yang penting untuk menentukan tujuan hidup.
“Jika Indonesia memiliki Pancasila, NKRI, UUD45, dan Bhineka Tunggal Ika sebagai landasan dalam membangun bangsa, maka setiap individu terutama pemuda juga harus memiliki landasannya masing-masing. “Bermimpilah yang tinggi dan kejar mimpi-mimpi itu,” imbuhnya.
Wijaya meminta agar para generasi muda juga dapat menerapkan nilai-nilai Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika dalam setiap tingkah lakunya. Sikap-sikap seperti rela berkorban, berbuat baik, dan gotong royong harus selalu tertanam dalam diri para pemuda.
“Pemuda adalah harapan bangsa,” tegas Wijaya.
Hal senada disampaikan oleh Kepala Seksi Kesiswaan SMP Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta, Sumarwartini, Ia mengatakan setiap warga Indonesia harus memiliki karakter yang mencerminkan Bangsa Indonesia. Selain itu, sebagai penerus bangsa, generasi muda juga harus terus belajar dan bekerja keras.
“Tidak ada tugas yang lebih baik daripada mengembangkan warga negara yang bertanggung jawab, efektif, dan terdidik,” ucapnya.
Pihaknya menambahkan, ada banyak tantangan dalam meningkatkan cinta tanah air dalam diri pelajar. Tantangan-tangan tersebut yakni globalisasi, terpaan media, tayangan televisi yang tidak mendidik, dan penyalahgunaan handphone.
“Seorang warga negara yang cerdas, harus memiliki kemampuan dalam melihat dan mendekati masalah,” tambahnya.
Sementara itu, Wahyu Bintari, Dosen Psikologi Politeknik Negeri Teknologi Kulit Yogyakarta mengakui adanya tantangan-tatangan tersebut. Menurunya, gejala-gejala yang banyak dihadapi oleh generasi muda adalah sifat hedonisme, hilangnya jati diri, dan gejala tidak memiliki rasa kepercayaan diri. Gejala-gejala tersebut menjadi tantangan bagi peningkatan rasa cinta tanah air di hari para pemuda.
“Sudah menjadi tugas kita semua untuk mengantisipasi hal ini,” tandasnya.
Menurut Wahyu, Penanaman cinta tanah air dapat dimulai dari diri sendiri. Hal ini dilakukan dengan menanamkan sikap patriotik, mencintai produk dalam negeri,tidak melupakan budaya dan tradisi, serta meningkatkan kerukunan sesama warga masyarakat. (Almira)
Besar!(3454)
Artikel sebelumnya: Wawali Metro Memperdalam Ilmu Pendidikan di Kota Yogya
Artikel selanjutnya: Berkunjung ke Masjid Unik Bergaya Tionghoa di Malioboro
Berita terkait
- Pantau Tes SKD CPNS, Wakil Walikota Sebut Persaingan Nilai Sangat Kompetitif
- Kampung Tahunan, Deklarasikan Kampung Pantib
- Puluhan Kain Batik Di Pamerankan Di Taman Pintar
- PKBM Memiliki Kontribusi Besar Bagi Pendidikan di Kota Yogya
- Posbindu Layanan Deteksi Dini Kesehatan Pegawai Pemkot Yogya
- Pemkot Yogya Terus Kembangkan Kampung Ekonomi Kreatif
- Cara Mudah Mempelajari Sains dengan Pertunjukkan Binôme ‘Souris Chaos’
- Pemkot Yogya Lakukan Test Cepat di Beberapa Mall
- Harmoni Embung Giwangan Lestarikan Gamelan Kebudayaan
- Dibagikan Gratis, Warga Kauman Bikin Masker Sendiri
Berita hangat
Rekomendasi berita
Dinas Perdagangan Lakukan Pantauan Harga Jelang Ramadan
New Normal Butuh Kedisiplinan Masyarakat
Sambut Masa Pensiun, Eko Suryo Pemerkan Ratusan Sketsa
SD Muhhamadiyah Bausasran Bantu Warga Terdampak Covid-19.
Gotong Royong Warga Cokrodiningratan Sediakan Sayuran Untuk Warga
Gandeng Gendong Hantarkan Yogyakarta Raih Penghargaan Pembangunan Daerah
30 Penjual Jamu Gendong Telah Disertifikasi BPOM
Cegah Penyebaran Corona, Wawali Pimpin Langsung Penyemprotan Disinfektan